Beberapa dari kalian mungkin pernah mendapat masalah NVIDIA dan belum paham bagaimana cara menangani NVIDIA Display Settings are Not Available? Anda tidak perlu khawatir karena dalam artikel ini bakal menjelaskannya secara detail dan terperinci.
Jadi NVIDIA sendiri merupakan tool sederhana yang dapat menyesuaikan pengaturan grafis namun terkadang sulit terbuka di sistem operasi Windows. Biasanya tool ini menawarkan berbagai macam pengaturan grafis beserta opsi penyesuaiannya.
Control Panel NVIDIA juga berguna untuk mengakses fitur penting dari graphics card NVIDIA. NVIDIA menyediakan beberapa checkboxes, dropdowns, hingga slider yang dapat mengonfigurasi rendering aplikasi 3D yang kompatibel dengan graphics card.
Jika Anda mendapatkan pesan error dari NVIDIA ketika Anda ingin menggunakannya, berarti ada masalah pada graphics card milik Anda.
Ada banyak aspek yang tersedia dalam Control Panel NVIDIA seperti rendering termasuk VSync, texture sampling, antialiasing, raytracing, dan beberapa konfigurasi lainnya. Belum lagi software tersebut juga bisa menyesuaikan NVIDIA PhysX physics engine. Fitur-fitur tersebut bisa mencapai keseimbangan yang sempurna antara kinerja optimal dan akurasi simulasi physics pada laptop maupun PC Windows Anda.
Cara Menangani NVIDIA Display Settings are Not Available
Dengan adanya Control Panel NVIDIA, maka itu bakal meningkatkan gaming experience yang Anda terima ketika menggunakannya pada perangkat Windows.
Bila terjadi masalah, ada beberapa cara menangani NVIDIA yang bermasalah tersebut dengan beberapa cara. Cara-cara tersebut antara lain:
1. Memeriksa Koneksi Display
Laptop maupun PC kalian pada umumnya mempunyai dua jenis port tampilan yakni NVIDIA Graphics Hardware dan juga Intel Integrated Graphics. Apabila monitor perangkat Anda terkoneksi pada port display yang salah, maka Control Panel NVIDIA bakal gagal dalam mendeteksi graphics card.
Anda harus mengidentifikasi port display terlebih dahulu kemudian mengoneksinya pada monitor’s display adapter pada port NVIDIA Graphics Hardware (discrete). Setelah itu, Anda bisa menyalakan kembali laptop maupun PC Anda usai memperbaiki koneksinya dan memeriksa apakah sudah berfungsi atau belum.
2. Memakai Konverter VGA ke HDMI pada Graphics Card
Apabila masalah masih saja berlanjut usai menghubungkan kabel layar pada slot yang sesuai, Anda bisa mencobanya dengan menggunakan konverter. VGA ke HDMI menjadi salah satu konverter paling populer. Anda bisa menggunakannya sebagai salah satu port HDMI pada laptop maupun komputer Anda.
3. Mengupdate Ataupun Reinstall Driver Graphics Card
Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan driver graphics card berhenti bekerja dan mencegah Windows mendeteksi hardware graphics card. Driver pun bisa menjadi rusak, pemasangannya dicopot, dan juga usang. Tidak hanya itu saja, program pihak ketiga serta pembaruan Windows dapat memengaruhi driver.
Untuk itu ada metode termudah yang bisa Anda lakukan yakni aplikasi GeForce Experience. Anda juga bisa membuka halaman web driver resmi NVIDIA, namun Anda harus mencari driver graphics card dengan manual. Berharap permasalahan NVIDIA ini bisa segera teratasi.
Cara untuk memperbarui driver sebagai berikut:
- Membuka GeForce Experience
- Alihkan pada menu Drivers
- Kemudian Anda bisa klik tombol Check for updates agar bisa mendapatkan driver terbaru untuk graphics card
- Usai melakukan pembaruan, unduh driver terbaru dan Anda tinggal mengikuti instruksi untuk menginstalnya
4. Mengaktifkan Seluruh Layanan NVIDIA
NVIDIA sendiri mempunyai layanan-layanan pada laptop maupun PC agar bisa mengelola display dan memastikan seluruh pengoperasiannya dapat berjalan lancar. Fungsinya sebagai perantara pada hardware graphics card dengan sistem operasi Windows.
Bila ada salah satu atau lebih dari mereka yang berhenti bekerja maka laptop atau PC Anda dengan ekstensi dan Control Panel NVIDIA tidak bisa mendeteksi graphics card.
Agar bisa mengaktifkannya, Anda harus mengikuti petunjuk di bawah ini, antara lain:
- Menekan tombol Win + R secara bersamaan agar bisa membuka menu Run
- Lalu Anda bisa mengetik msc pada kolom pencarian dan tekan Enter
- Setelah menemukan layanan, maka Anda bisa klik kanan dan memilih Properties
- Nantinya Anda menemukan kotak drop Startup type pada jendela Properties dan Anda mengaturnya menjadi Automatic
- Kemudian Anda bisa klik tombol Stop bila layanan tengah beroprasi
- Tunggu beberapa saat lalu Anda mengklik menu Start
- Berikutnys, Anda bisa klik Apply dan tekan OK untuk menyimpan perubahan tersebut